Sabtu, 15 Februari 2014

Bicara tentang hobby yang satu ini mungkin tidak ada habis-habisnya untuk dibicarakan. Dari jenis peralatan, perlengkapan, umpan pancing hingga berbagai ramuan aroma untuk perangsang ikan.

Kali ini saya akan berbagi resep umpan ikan mas di kolam. Resep ini saya dapat dari pengalaman para senior atau pakar pemancing mania. Tidak ada analysa atau riset khusus tentang apa yang kami utarakan dibawah berikut.

Tidak usah berlama-lama lagi, kita langsung saja ke pokok permasalahan.
BAHAN POKOK :
Ubi jalar : 1/4 kg
Indomie bawang : 2 bungkus
Tepung Maisena : 50 gr ( merk maizenaku netto 100 gr )
Telor ayam negri : 10 butir
Susu bubuk bayi : 50 gr ( Merk Lactogen usia 0-3 bulan )
Ikan Tongkol : 1/4 kg
Santan kelapa : 1/2 kelapa tua
Mentega Blue band : 1 sendok makan
Ovalet : 1/2 sendok teh
Gula putih : 2 sendok makan
Pucuk daun peta cina : 7 helai

CARA PEMBUATAN :
  1. Kupas ubi jalar lalu kukus
  2. Tumbuk halus indomie
  3. Ambil 8 butir telor ayam negri ( 7 butir diambil kuning telornya saja dan 3 butir telor utuh putih + kuning telornya ), santan kelapa ( 1/2 kelapa tua menjadi 1 gelas santan. Dari i gelas santan diamkam kira2 15 menit lalu ambil 1/2 gelas pada bagian endapan santan kentalnya saja ), 7 helai pucuk daun petai cina, 50 gr susu bubuk bayi, 2 sendok makan mentega dan tambahkan 1/2 sendok teh ovalet lalu kocok ( blender ).
  4. Setelah adonan dirasa benar2 tercampur larut kemudian masukan ubi jalar yg telah dikukus tadi ( ambil pada bagian telor ubinya saja ), 2 bungkus indomie yg telah ditumbuk halus, 50 gr tepung Maisena lalu kocok kembali ( atur adonan sesuai kebutuhan, jangan terlalu lembek atau terlalu keras ). Jika adonan dirasa terlalu keras, bisa ditambahkan sisa santan encer yang 1/2 gelas tadi. Sebaiknya tambahkan bahan pengawet sesuai dengan dosis yang disarankan agar adonan bisa dipakai untuk beberapa hari atau minggu.
  5. Kukus adonan tadi hingga masak

ATURAN PEMAKAIAN :
  1. Simpan adonan yg telah masak ke dalam fresher agar tidak basi dan bisa digunakan kembali pada hari-hari berikutnya.
  2. Ambil adonan-umpan yang telah siap pakai secukupnya untuk setiap kali pemakaian dengan terlebih dahulu menghangatkan-kukus kembali sebelum atau menjelang digunakan lalu dan tambahkan kroto secukupnya.
  3. Sewaktu pemakaian sebaiknya adonan yang telah dicampur dengan kroto tadi bungkus dengan daun pisang agar terhindar dari sinar matahari dan menjaga aroma umpan tetap stabil
CATATAN :

Dari pengalaman, resep tersebut di atas saya pribadi lebih sering mendapatkan hasil yg lebih memuaskan dibandingkan menggunakan merk umpan jadi yg banyak dijual di pasaran. Dan hasilnya lebih memukau lagi apabila ditambahkan aroma perangsang ikan atau yang lebih kita kenal dengan essen. Dan ini akan kita bahas pada rubrik berikutnya.
"SELAMAT MENCOBA.....!!!"

1 komentar:

  1. Ikan tongkol yg 1/4 diresepnya ..gak jadi olah gan?kaga nampak diprosesnya

    BalasHapus